Covid-19 atau corona sudah menyebar di seluruh bagian Indonesia
dan sudah menjadi pandemi yang artinya penyakit yang sudah mewabah di
mana-mana. Bupati Jombang Ibu Hj. Mundjidah Wahab telah menghimbau untuk
melakukan apapun dari rumah seperti, bekerja dari rumah, belajar di rumah,
ibadah di rumah alasannya supaya menghentikan penyebaran penyakit dan yang
sakit bisa segera mungkin ditangani.
Covid-19
atau corona sudah menyebar di seluruh bagian Indonesia dan sudah menjadi
pandemi yang artinya penyakit yang sudah mewabah di mana-mana. Bupati Jombang
Ibu Hj. Mundjidah Wahab telah menghimbau untuk melakukan apapun dari rumah
seperti, bekerja di rumah, belajar di rumah, ibadah di rumah alasannya supaya
menghentikan penyebaran penyakit dan yang sakit dapat segera ditangani.
Adanya
himbauan dari pemerintah konsekeunsinya kantor, sekolah, dan universitas
mengeluarkan kebijakan untuk melakukan aktivitas di rumah selama 2-3 minggu ke
depan. Begitu juga Sekolah Dasar Negeri Kepanjen 2 Jombang melaksanakan Home
Learning alias belajar di rumah. Heri Mujiono, M.Pd. selaku kepala Sekolah
telah mengintruksikan agar melaksanakan pembelajaran secara online untuk
seluruh kelas. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab dari SDN Kepanjen 2 wali peserta
didik agar terhindar dari penyebaran virus Corona.
"SDN Kepanjen 2 serius dalam menyikapi
penyebaran COVID-19, dengan oriantasi utama melindungi anak-anak yang merupakan
putra putri bangsa. Sekolah sudah mempersiapkan Kelas online-learning. Setelah
Bupati memberi edaran Belajar di rumah dan seluruh program belajar online
sudah difinalisasi secara matang oleh setiap guru. Hal ini sudah
disosialisasikan kepada wali peserta didik melalui paguyuban dengan surat
edaran kapala sekolah, termasuk bimbingan kesiapan peserta didik belajar dalam 2-3
minggu ke depan menggunakan smartphone, bahkan mereka sudah menjalani periode trial
sebelum akhirnya sekolah menetapkan sistem online learning di mulai,"
jelas Kepala SDN Kepanjen 2 Jombang.
Menurut Menurut Kepala
Sekolah, dengan terjadinya wabah virus Corona ini bukan berarti peserta didik
harus berhenti belajar. Sudah menjadi tanggung jawab Sekolah agar membantu peserta
didik mendapatkan ilmu secara maksimal melalui kegiatan positif dengan belajar
di rumah. Pembatasan sosial atau lebih dikenal sebagai Social Distancing
juga menjadi tujuan dari online learning. Dengan peserta didik tidak belajar di
sekolah, tidak sedikit orang tua yang cemas dalam menyiapkan aktivitas dan pada
akhirnya malah mencari hiburan di luar rumah. Menyikapi hal tersebut, guru-guru
SDN Kepanjen 2 telah menyiapkan jadwal kegiatan anak yang dapat diawasi oleh
guru dan orang tua. Program pembelajaran yang diterapkan secara online,
selaras dengan kurikulum belajarnya dan memastikan tidak ada peserta didik yang
tertinggal secara akademis. contoh program pembelajaran adalah sebagai berikut;
HARI,
TANGGAL
|
WAKTU
|
MATERI
|
Selasa, 17 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring
(Matematika)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST2
PB2)
|
|
Rabu, 18 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST2
PB3)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Bahasa
Jawa)
|
|
Kamis, 19 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST2
PB4)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Matematika)
|
|
Jum’at, 20 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST2
PB5)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8
ST2 PB6)
|
|
Senin, 23 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring
(Matematika)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST3
PB1)
|
|
Selasa, 24 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST3
PB2)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST3
PB3)
|
|
Rabu, 25 Maret
2020
|
Sesi 1 : 07.30 –
09.30
|
Libur Hari Raya
Nyepi
|
Sesi 2 : 10.00 –
12.00
|
||
Kamis, 26 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring
(Matematika)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST3
PB4)
|
|
Jum’at, 27 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST3
PB5)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 8 ST3
PB6)
|
|
Senin, 30 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring
(Matematika)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 9 ST1
PB1)
|
|
Selasa, 31 Maret 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Pend.
Agama)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 9 ST1
PB2)
|
|
Rabu, 1 April 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Bahasa
Jawa)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 9 ST1
PB3)
|
|
Kamis, 2 April 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring
(Matematika)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 9 ST1
PB4)
|
|
Jum’at, 3 April 2020
|
Sesi 1 : 07.30 – 09.30
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 9 ST1
PB5)
|
Sesi 2 : 10.00 – 12.00
|
Home Learning berbasis Daring (Tema 9 ST1
PB6)
|
|
Catatan:
-
Untuk Mata Pelajaran Agama akan mendapat materi
dan tugas dari Guru Pendidikan Agama
-
Untuk Mata Pelajaran PJOK akan mendapt tugas harian
dari Guru PJOK yang berupa aktifitas fisik ringan untuk menjaga kebugaran
peserta didik.
Kegiatan dilakukan secara online tidak
terbatas sekadar pelajaran akademis, namun juga kegiatan seni, dan bahkan
olahraga. Guru ditantang untuk inovatif dalam merencanakan kegiatan
pembelajaran agar dapat tetap menarik dan dinamis. Meski tak dapat bertatap
muka, para guru sudah menyiapkan materi pembelajaran dan tugas untuk peserta
didik. Setiap pagi tugas diberikan melalui HP atau telepon seluler milik orang
tua. Hal ini dimaksudkan agar apa yang dikerjakan peserta didik diketahui dan
dalam pantauan orang tua.
SDN Kepanjen 2 memanfaatkan tiga platform
pembelajaran. Untuk kelas 6 menggunakan Platform Microsoft Office 365,
sedangkan kelas 4 dan 5 menggunakan google classroom. Untuk kelas 1 sampai
3 mengunakan platform medsos WhatsApp.
1. Google Classroom
Google classroom dapat digunakan di komputer, dan smartphone.
Dengan Google classroom, Guru dapat membuat kelas maya, mendistribusikan
tugas, memberi nilai, mengirim masukan, dan melihat semuanya di satu tempat.
Untuk pengguna android dan iphone dapat download aplikasi classrom
di Play store atau App store, untuk komputer kunjungi classroom.google.com
Untuk memulai menggunakan google class room terlebih
dahulu masuk dalam akun google dan kemudian mencari produk google tersebut.
setelah masuk pada akun google classroom kita dihadapkan pada tiga menu
utama yaitu stream /aliran, classwork/aktifitas peserta didik dan
people. Stream adalah fasilitas google class yang dapat digunakan
untuk membuat pengumunan, mendiskusikan gagasan atau melihat aliran tugas, materi,
quiz dari topik-topik yang diajarkan guru.
Melalui Google Classroom, guru kelas IV dan
V membuat materi pembelajaran tematik dan penugasan yang dapat langsung
dikerjakan peserta didik dengan didampingi orangtua. Mereka juga dapat
mengetahui hasil belajar siswa setelah mengerjakan tugas di Google Classroom
karena hasilnya sudah dapat langsung dilihat. Pemberian tugas daring ternyata
meningkatkan antusias peserta didik dalam mengerjakan tugas. Begitu kelas
daring dibuka, menurut para orangtua anak-anak segera mengerjakan dan
mengirimkan jawaban dari tugas yang dia kerjakan bahkan berlomba untuk
secepatnya kirim karya belajarnya.
2. Office 365
Office 365 memiliki empat layanan utama yaitu
meliputi layanan Office, layanan Exchange Online untuk email dan
penjadwalan, layanan SharePoint Online untuk berbagi file dan membuat
situs tim, dan layanan Lync Online untuk instant messaging dan online
meeting. berdasarkan keunggulan dan layanan yang ditawarkan oleh Office 365
dapat meningkatkan efektivitas yang tinggi jika diterapkan dalam dunia
pendidikan.
Menurut Teguh Basuki Wali kelas 6 SDN Kepanjen 2,
“Peserta didik dapat mengakses materi pelajaran di manapun dan kapanpun, dapat
menggunakan file secara bersama, dapat membuat dokumen secara online,
dan berdiskusi baik dengan pesan maupun bertatap langsung dengan menggunakan office
365.”
3. Whatsapp Grup
Setiap hari guru akan mengirimkan materi dan lembar kerja (LK) melalui
WA orangtua peserta didik. LK yang diberikan peserta didik memuat pertanyaan
produktif, terbuka, atau imajinatif. Tujuannya agar peserta didik tetap aktif,
kreatif, dan produktif dalam belajar di rumah," kata Amiroh,S,Pd wali
kelas 3 SDN Kepanjen 2. Para guru kelas akan memantau diskusi di group WA
kelas, terutama bila ada pertanyaan dari peserta didik atau orangtua.
Portofolio peserta didik di grup WA adalah tugas yang sudah dikerjakan peserta
didik, difoto dan dikirimkan kembali melalui WA group orangtua sehingga
hasilnya dapat diketahui bersama. Cara ini membuat ada komunikasi antara peserta
didik, orangtua, dan guru dalam belajar di rumah. Hasil tugas tertulis juga
wajib dikumpulkan peserta didik menjadi portofolio. Peserta didik menyimpan
hasil karya dari tugas yang dikerjakan dalam file holder portofolio. Setiap
hasil karya diberi identitas lengkap mulai dari hari, tanggal, mata pelajaran,
jam pelaksanaannya
Berikut contoh aktivitas peserta didik selama Learning at Home
No comments:
Post a Comment